fbpx

Musim Kemarau Tiba? Ini 5 Cara Mengatasi Kekeringan Air

PDAM Info

Memasuki bulan oktober ini diprediksi akan terjadi bencana kekeringan yang mengakibatkan pasokan air bersih sulit untuk didapatkan. Bencana alam ini sudah terjadi di Papua Tengah kurang lebih 2 bulan terakhir. Namun, beberapa kota juga akan terdampak kekeringan misalnya Sumatera bagian tengah hingga selatan, sebagian besar Sulawesi, pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara, dan sebagian Kota Maluku.

Kekeringan sering terjadi di Indonesia setiap musim kemarau, dan kekeringan juga dianggap sebagai bencana alam karena merugikan banyak pihak serta mengganggu ekosistem kehidupan makhluk hidup.

Faktor terjadinya kekeringan adalah perubahan iklim yang menyebabkan musim panas berkepanjangan, selain itu intensitas hujan yang rendah juga menjadi faktor terjadinya kekeringan.

Saat terjadi perubahan iklim menjadi musim panas maka mengakibatkan sumber air di danau dan sungai menguap lebih cepat. Begitupun dengan air yang ada di reservoir milik PDAM, maka dari itu pasokan air berkurang dan distribusi ke pelanggan menjadi kurang.

Baca Juga: Keuntungan Menggunakan Air PAM Untuk Keberlangsungan Hidup

Cara Mengatasi Kekeringan

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kekeringan saat musim kemarau tiba, berikut ini adalah solusi yang bisa dilakukan:

1. Membuat Sumur Resapan

Cara ini sebenarnya sudah banyak dilakukan oleh masyarakat di Indonesia. Dengan sumur resapan, Anda bisa menampung air ketika hujan sedang turun. 

Air hujan itu nantinya akan masuk ke sumur resapan yang sudah dibuat dan menjadi pasokan air ketika musim kemarau tiba, setidaknya ada pasokan air walaupun jumlahnya tidak terlalu banyak.

Nantinya air hujan ini bisa diolah menjadi air minum dan air yang lebih layak digunakan untuk kehidupan sehari-hari.

2. Membuat Embung

Embung adalah bangunan yang sengaja dibuat untuk menampung air dengan volume yang besar. Bangunan embung ini biasanya ada di tengah atau samping perkebunan untuk memenuhi kebutuhan air saat musim kemarau.

Namun tidak ada salahnya membuat embung di dekat pemukiman dan ini akan menjadi salah satu solusi ketika musim kemarau dan kekeringan tiba. Untuk membuat embung ini pastinya tidak bisa dilakukan sendiri, Anda bisa berkoordinasi dengan warga setempat untuk membuat embung secara kolektif.

Baca Juga: Ini Dia Penggunaan Air yang Efisien

Baca Juga:  Ini Cara Pembayaran Tagihan Air dengan ShopeePay!

3. Membeli Air Tangki

Untuk tetap memenuhi kebutuhan air bersih saat musim kemarau, Anda bisa membeli air tangki yang biasanya disediakan oleh perusahaan air di dekat perumahan Anda. Namun harga air tangki ini tidaklah murah, untuk bisa mendapatkannya Anda bisa membeli secara kolektif dengan warga sekitar.

Atau Anda bisa memanfaatkan air tangki gratis yang biasanya akan didistribusikan pada saat waktu tertentu.

4. Menghemat Penggunaan Air

Cobalah untuk mulai menghemat penggunaan air dalam kehidupan sehari-hari. Matikan kran air ketika kolam sudah terisi atau ubah cara mandi Anda menggunakan shower karena cara itu bisa menghemat air  penuh dan kurangi tekanan flush pada toilet Anda.

Namun jangan gunakan alasan di atas untuk tidak mandi sama sekali karena ingin menghemat air, pada dasarnya musim kemarau tidak terjadi terus-menerus, dan nantinya pasokan air akan kembali normal.

5. Perbaiki Pipa yang Rusak

Ketika kemarau dan kekeringan datang, banyak hal yang dilakukan seperti yang sudah di bahas di atas, namun akan percuma rasanya jika aliran pipa di rumah Anda ternyata ada yang bocor atau rusak.

Hal itu akan membuang air secara percuma dan pasokan air menjadi berkurang, maka dari itu melakukan maintenance jaringan pipa perlu dilakukan agar air yang sudah disiapkan untuk menghadapi musim kemarau tidak sia-sia.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi kekeringan air, silakan diperhatikan dan harus mulai menyadari bahwa kekeringan bisa terjadi kapan saja dan menyerang siapa saja.

Jadi, kini saatnya memikirkan cara apa terbaik untuk bisa mengatasi kekeringan di sekitar tempat tinggal Anda.

Search

Artikel Terbaru

Kategori Artikel

Dapatkan Informasi Terbaru Dikirim ke Email Anda

Pesan Anda sudah terkirim!