Air Baku merupakan salah satu jenis sumber daya yang penting bagi kehidupan, terutama karena merupakan salah satu kebutuhan dasar makhluk hidup. Makhluk hidup, khususnya manusia, membutuhkan air untuk berbagai kebutuhan seperti minum, irigasi, industri, sanitasi, dan lain-lain.
Air Baku untuk minum penting dalam menjaga dehidrasi manusia, sehingga membutuhkan perhatian khusus. Penasaran dengan arti air baku? Simak di artikel ini!
Baca juga: Indikator Kinerja PDAM Evaluasi
Definisi Air Baku
Air Baku adalah istilah bagi sumber Air yang digunakan dan diolah untuk memenuhi kebutuhan air minum serta kebutuhan-kebutuhan dasar rumah tangga lainnya. Air baku dapat berasal dari berbagai sumber, seperti air permukaan, cekungan air tanah, hingga mata air yang memenuhi mutu tertentu sebagai air baku.
Karena sifatnya yang vital, terdapat beberapa standar tertentu yang harus dipenuhi air baku, seperti kejernihan, tingkat keasaman, kandungan bakteri, bau dan warna, dan lain-lain.
Sumber-Sumber Air Baku
Pemilihan sumber yang tepat untuk air harus memperhatikan 3 komponen, yakni kualitas, kuantitas, dan kontinuitas. Prosedur ekstraksi air mempertimbangkan beberapa faktor, yakni kemudahan pengambilan air, jarak transmisi dari sumber ke pelanggan, dan biaya konstruksi sistem.
Baca juga: Pajak Air Tanah, Ini Penjelasannya!
Mata Air
Mata Air merupakan sumber air yang muncul dari dalam bumi ke permukaan tanah secara alami. Kualitas mata air umumnya sangat baik sebagai sumber, karena pengelolaan dilakukan secara alami. Mata air umumnya jernih dan segar, dengan kandungan kimia yang rendah serta kandungan oksigen yang cukup tinggi.
Namun, kuantitas debit yang dihasilkan mata air cenderung rendah. Jarang ditemukan mata air dengan kapasitas besar. Selain itu, penentuan kontinuitas debit mata air biasanya harus diukur dengan proses yang rumit, karena mata air dipengaruhi berbagai faktor seperti musim, kedalaman, struktur geologi, dan hal-hal lain yang sulit diprediksi.
Air Permukaan
Sumber air permukaan yang air yang terkumpul di permukaan tanah seperti sungai, danau, waduk, dan lain-lain. Air permukaan menjadi pilihan sumber berbagai PAM karena lebih mudah dikelola dan diekstraksi. Selain itu, air permukaan cenderung mudah ditemukan dan terletak di lokasi yang relatif dekat dengan pemukiman. Namun, secara kualitas, air permukaan cenderung lebih buruk dari sumber air alami, karena air permukaan mudah tercemar ketika pengaliran baik oleh pencemaran alami karena lumpur, tanah, dan tumbuhan, hingga pencemaran buatan oleh aktivitas industri dan rumah tangga manusia.
Air Tanah
Sumber Air Tanah merupakan sumber air yang berada di dalam lapisan tanah atau batuan di bawah permukaan tanah. Air tanah harus diekstraksi menggunakan metode penggalian sumur atau bor dan jaringan pipa. Air Tanah umumnya memiliki kandungan besi yang relatif lebih besar dibanding air sumber lain. Selain itu, penggunaan air tanah mulai dikurangi karena dapat menyebabkan penurunan muka tanah serta degradasi kondisi lingkungan.
Baca juga: Wisata Air di Makassar, Ini Daftarnya!
